Ekel Masuk Radar PKB Untuk Cawawali Pilwakot Kotamobagu, Pengamat Sebut Akan Lebih Sengit Pertarungan

MEDIONET.COM, KOTAMOBAGU–Nama pengusaha muda, Michael Sholat Bibisa masuk dalam radar Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Kotamobagu untuk diusung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Kotamobagu 2024.

Artinya, jika Michael Sholat Bibisa ini maju, maka dirinya bakal bersaing dengan sejumlah nama yang masuk bursa untuk disiapkan dalam Pilwalkot Kota Kotamobagu.

“Ada beberapa yang masuk radar Partai PKB untuk Pilwalkot Kota Kotamobagu, termasuk saudara Ekel (Michael Sholat Bibisa),” kata Ketua DPC Partai PKB Kota Kotamobagu, Jusran Mokolanot ketika dihubungi, Sabtu 29 Juni 2024.

Jusran mengatakan, kepastian nama yang akan diusung nantinya akan ditentukan oleh hasil survei.

Nama yang memiliki elektabilitas tinggi berpotensi lebih besar. Adapun proses survei ini akan terus berlangsung hingga masuknya tahapan pendaftaran di KPU.

“Dalam mekanisme partai akan survei dulu untuk popularitas dan elektabilitas. Nanti akan disurvei, ” kata Jusran.

Jusran menyebut, Ekel sapaan karib Michael Sholat Bibisa sebagai pengusaha muda jadi salah satu kandidat yang masuk dalam bersa cawawali yang akan dipasangkan dengan Dokter Wenny.

Sementara itu Michael Sholat Bibisa ketika dikonfirmasi enggan berkomentar lebih soal wacana dirinya akan dipasangkan dengan dokter Wenny Gaib.

Ekel tak menapik bahwa dirinya tertarik dengan dunia politik. Meski demikian ia menyebut masih fokus menjalani bidangnya sebagai seorang pengusaha serta ingin memajukan dunia olahraga di Kota Kotamobagu.

“Masih fokus dengan bisnis, ya kita lihat saja momentum kedepan seperti apa,” ujarnya.

Sementara itu salah satu pengamat politik, Hendrii Wijaya Tandjung S.IP saat dimintai tanggapannnya mengungkapkan, wacana dokter Wenny dipasangkan dengan Michael Sholat Bibisa akan sangat menarik pada pertarungan pilwako nanti.

Sebab, mantan aktivis 98 ini menyebut, sosok Ekel yang merupakan pengusaha muda dan punya relasi yang cukup luas dikalangan GenZ dan Milenial merupakan modal dalam pertarungan.

“Ada sejumlah variabel penting yang dimiliki oleh seorang Michael selain sebagai pengusaha. Relasi dan kontribusinya terhadap dunia olahraga akan mejadi investasi politik bersama pasanganbya nanti jika dipasangkan dengan dokter Wenni,” ujarnya.

Bahkan lulusan Ilmu Komunikaai Politik Unsrat ini juga menyebut kehadiran Michael Sholat Bibisa akan menambah sengitnya pertarungan di wilayah Kotamobagu Barat.

“Kita lihat saja beberapa nama yang santer disebutkan seperti Nayodo Koeniawan, Dokter Haris Mongilong dan terakhir ini Micahel. Ketiganya merupakan orang asli di Kotamobagu Barat. Ini akan lebih sengit,” terangnya. (And)