ramadhan

Kebaikan Dokter Weny Gaib Diungkit Warga Kelurahan Biga: Tinggal Bagini Torang Boleh Mo Balas Akang

0 323

MEDIONET.CO.ID,KOTAMOBAGU–Pasca memutuskan maju sebagai Calon Walikota Kotamobagu, nama dokter Weny Gaib, SpM, kini tengah hangat dibicarakan sebagai bakal calon Walikota Kotamobagu.

Tak terkecuali bagi masyarakat Kelurahan Biga, Kecamatan Kotamobagu Utara, hususnya yang berada di kompleks Lingkungan III, Ponakodan.

Dibalik sorotan publik, terdapat cerita-cerita kebaikan yang mengharukan dan menyentuh hati warga, khususnya bagi Warga Kelurahan Biga.

Kisah-kisah ini baru diungkid oleh Warga Kelurahan Biga setelah adanya pencalonan Dokter Wenny Gaib SpM sebagai calon walikota Kotamobagu.

Menurut Sity Mokodompit dan Halna Umbola Warga Kelurahan Biga, sosok dokter Wenny Gaib bukanlah orang baru bagi mereka.

Sebab, sejak tahun 2013 hingga sampai saat ini, dokter Weny Gaib kerap memberikan bantuan secara rutin baik menjelang Idul Fitri dan juga Idul Adha.

“Kami selalu mendapatkan bantuan sembako dari dokter Weny, jauh sebelum ia mengumumkan niatnya untuk mencalonkan diri sebagai walikota,” ungkap Siti Mokodompit yang turut diaminkan oleh Halna Umbola dengan penuh rasa terima kasih.

Tak hanya Sity Mokodompit dan Halna Umbola. Warga yang sama lainnya, Supardi Damopolii dan Sukur Korompot juga bercerita hal yang sama.

Menurut keduanya, sejak Mesjid Al-Anshor berada di kompleks mereka tinggal, dokter Weny Gaib selalu menjadi donatur tetap untuk buka bersama bagi jamaah Masjid Al-Anshor dan juga makan sahur bagi jamaah qiyamul lail.

“Setiap Romadhon dokter Weny selalu memberikan bantuan buka puasa bersama selama sebulan bagi kami jamaah di Mesjid ini dan juga makan sahur untuk orang yang beritikaf di mesjid menjelang 10 malam terakhir di bulan Romadhon,” terang keduanya.

Tambah keduanya, meski kebaikan dokter Weny Gaib tak perlu diungkid ditengah pencalonan dokter spesialis mata ini.

Namun bagi mereka, kebaikan dokter Weny Gaib perlu untuk dipublikasikan. “Tapi saya merasa perlu berbagi, biar masyarakat tahu seperti apa beliau (dokter Weny Gaib),” tambah keduanya.

Tak hanya itu saja, Rolly Mokoagow dan Imran Sabir juga mengungkapkan jika keberadaan masjid Al-Anshor tak luput dari andil ibunda dari dokter Weny Gaib.

“Semua warga di Kelurahan Biga ini tahu, lahan dari mesjid ini sebenarnya merupakan milik dari Mami Dedi (Ibunda dokter Weny Gaib),” ujar Rolly didampingi Imran Sabir.

Untuk itu, bagi keduanya, ditengah pencalonan dokter Weny Gaib merupakan momentum mereka untuk membalas jasa dokter Weny Gaib yang selama ini mereka rasakan.

“Tinggal bagini yang boleh torang modapa balas akang dokter p kebaikan pa torang,” terang Roli yang turut dibenarkan oleh Imran Sabir.

Bahkan penuturan Rita Mokodompit dan Minarni Sani, dokter Weny Gaib tiap tahun kerap memberikan bantuan ekor sapi untuk disembelih dan dibagikan kepada Warga Kelurahan Biga.

“Setiap tahun tetap ada bantuan pa dokter untuk daging kurban for torang disini (Warga Biga,red),” tuturnya

Sementara itu Tokoh Pemuda Kelurahan Biga, Affan Rivandi Mokodongan optimis jika Warga Kelurahan Biga akan menjatuhkan pilihannya bagi dokter Weny Gaib dan Rendy Virgiawan Mangkat.

“Saya optimis pasangan The Winner akan mampu mendulang suara yang signifikan di Kelurahan Biga,” ujarnya.

Menurut Affan, investasi sosial yang selama ini telah dibangun oleh dokter Weny Gaib merupakan modal Warga Kelurahan Biga untuk memilih pasangan WG-RVM.

“Meski bukan kerabat dekat dokter Weny, namun kedekatan emosional dengan warga Biga sudah sejak lama terbangun. Itu yang menjadi alasan mereka akan memilih pasangan WG dan RVM,” ujarnya.

Disisi lain, Hamri Mokoagow, salah satu Tim Leader Weny-Rendy, menambahkan bahwa kebaikan dokter Weny telah dikenal jauh sebelum pencalonannya.

“Kebaikan dokter Weny sudah ada jauh sebelum ia memutuskan untuk mencalonkan diri. Ini adalah bukti nyata dari kepeduliannya yang tulus kepada masyarakat,” jelas Hamri.

Sementara itu, dr. Weny sendiri menegaskan bahwa ia tidak berharap pamrih atas segala bantuan yang diberikan.

“Apa yang telah kami lakukan adalah bentuk dari keikhlasan. Jika kebaikan itu terungkap dari masyarakat, mungkin karena mereka merasa terbantukan,” kata dokter Weny dengan rendah hati.

Kini, dr. Weny bersama pasangannya, Rendy Virgiawan Mangkat, telah mendaftar di Komisi Pemilihan Umum Kota Kotamobagu sebagai bakal calon Walikota.

Kedua pasangan walikota dan wakil walikota ini, diusul sebagai bakal calon Pilkada 2024, dari Partai Kebangkita Bangsa, Partai Golkar, Partai Gerindra, PKS, Partai Perindo dan Partai Umat.(And)

Leave A Reply

Your email address will not be published.